Ada Makam Pasutri di Landasan Pacu Bandara Georgia AS, Begini Kisahnya

Posted on

Bandara Internasional Savannah/Hilton Head di Georgia, Amerika Serikat memiliki hal yang tidak biasa.

Pasalnya, di landasan pacu bandara komersial ini, ada dua makam pasangan suami istri yang meninggal pada tahun 1800-an.

Makam tersebut memiliki bentuk persegi panjang dan terletak bersebelahan dengan landasan pacu 10 dan 28.

Bagaimana kisahnya?

Mengapa ada pemakaman di Bandara Savannah?

Sabtu (28/12/2024), pada awalnya, lahannya bukanlah sebagai lokasi bandara, melainkan tanah milik pasangan suami istri, Richard dan Catherine Dotson.

Pasangan tersebut lahir pada tahun 1797 dan menikah selama 50 tahun, sebelum kemudian Catherine meninggal pada tahun 1877. Richard meninggal tujuh tahun setelahnya pada 1884.

Pasangan suami istri ini kemudian dimakamkan bersamaan di tanah bekas perkebunan keluarga Datson yang digunakan sebagai tempat peristirahatan terakhir. Tempat peristirahatan itu memiliki lebih dari 100 makam.

Pembesaran operasi militer selama Perang Dunia II, sekitar tahun 1942, membuat Kementerian Pertahanan Amerika Serikat membutuhkan fasilitas tambahan.

.

Tidak lama setelah diakuisisi, pemerintah federal memulai proyek ekspansi lahan untuk memperbesar fasilitas yang telah ditetapkan sebagai pangkalan komando dan pelatihan kru pesawat tempur Korps Udara Angkatan Darat tersebut.

Diperlukan untuk memperluas lahan ini untuk menyeajÄ…kan pesawat B-24 ‘Liberators’ dan B-17 ‘Flying Fortresses’.

Keseluruhan lahan milik keluarga Dotson termasuk dalam kecil proyek ekspansi tersebut, sehingga makam-makam yang berada di atas tanah tersebut harus dipindahkan.

Masalahnya, pemindahan jasad jenazah ke dalam wadah lain dianggap ilegal dalam hukum federal AS, kecuali menerima izin dari keluarga.

Awalnya, kakek-nenek dari keluarga Dotson tidak ingin tempat0727 itu dipindahkan, meski pihak militer menekan mereka dengan mengatakan ini adalah bagian strategis dari perang.

Sebab, keluarga Datson yakin, pasangan itu ingin tetap tinggal di tanah yang telah mereka tinggali sepanjang hidup.

Pada akhirnya, pasukan Amerika hanya bisa memindahkan sebagian besar jenazah ke pesangrahan Bonaeventure, kecuali Richard dan Catherine. Alhasil, tidak ada pilihan lain selain mengaspal pemakaman mereka.

Namun, sebagai bentuk penghormatan, pihak militer memberi penanda khusus dalam berupa dua persegi panjang yang dapat dilihat di landasan pacu Bandara Internasional Savannah/Hilton Head sampai sekarang.